Menaikan Harga HET Pupuk Subsidi di Pangandaran Catut Nama Kapolres

Pangandaran (PI) – AKBP Hidayat, SH, SIK Bila Terbukti Pernyataan Ketua Asosiasi Kios Pupuk Bersubsidi, Kita Akan Tangkap Yang Catut Nama Polres dan Kapolres Pangandaran. Permasalahan pupuk bersubsidi di Kabupaten Pangandaran hampir setiap tahunnya banyak dikeluhkan para petani dan tidak luput dari sorotan publik. Permasalahan yang dikeluhkan para petani adanya kelangkaan pupuk bersubsidi dan harga yg meroket melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET).
Harga yang meroket melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) bukanlah jadi rahasia umum, pasalnya Kios Pengecer Pupuk Bersubsidi Se-Kabupaten Pangandaran yang terbentuk Asosiasi Kios Pengecer Pupuk Bersubsidi menjual harga pupuk bersubsidi yang seharusnya Rp 112.500 per karung/50 kg jenis pupuk Urea dijual dengan harga Rp 125.000 per karung/50 kg, bahkan ada juga sampai Rp 130.000 per karung/50kg bahkan lebih.
Dari hasil konfirmasi tim Pelita Investigasi ke beberapa kios pupuk bersubsidi di Kabupaten Pangandaran, salah satunya AG sebagai kios Pengecer Pupuk bersubsidi yang beralamat dusun Banjarsari Desa Cimerak Kecamatan Cimerak kepada awak media mengatakan bahwa penaikan harga yang melebih dari Harga Eceran Tertinggi (HET) itu dari hasil kesepakatan semua kios pupuk bersubsidi.
Lanjut AG menambahkan, dari hasil kenaikan harga pupuk bersubsidi itu, untuk biaya panggul dan biaya kegiatan yang lain – lain, termasuk untuk biaya bantuan ke Polres Pangandaran.
Untuk membuktikan semua keterangannya, AG langsung menghubungi melalu Hand phone kepada H. Maman MS yang sebagai Ketua Asosiasi pengecer pupuk bersubsidi Se-kabupaten Pangandaran.menurut H Maman MS bahwa menaikan harga Pupuk diatas Harga HET untuk membantu membikin mesjid. Karna kapolres di Pangandaran baru, belum mempunyai mesjid.
Lanjut Pada Tanggal 28 juni 2023 jam 17: 34 tim Pelita Investigasi menghubungi Kapolres AKBP Hidayat, SH, SIK melalui Telpon seluler untuk diminta tanggapannya terkait adanya dugaan ketua asosiasi H Maman MS yang menaikkan harga pupuk subsidi melebihi dari Harga HET, untuk membantu Polres Pangandaran untuk pembangunan mesjid.
Menurut Kapolres AKBP Hidayat, SH, SIK, kalau itu benar ketua asosiasi Pupuk susbsidi kabupaten Pangandaran mencatut nama polres, maka saya akan tindak tegas. “Apalagi terbukti menaikan harga pupuk subsidi, yang harganya udah ditetapkan pemerintah, dan pak kapores juga ucapkan terimakasih informasinya,” ucapnya. (Tim)
Bersambung ……