Daerah

Kinerja Kepala Desa Sukarasa Untuk Menyalurkan Program Dana Desa (DD) tahap satu Tahun 2023 Patut Diapresiasi

Kab.Bogor- (PI).Kepala Desa adalah jabatan Eksekutif ditingkat Pemerintahan Desa. Dimana proses pemilihannya melalui pemungutan suara secara demokratis.

Sebagaimana sudah diatur dalam Undang-undang sebagai landasannya. Adapun kedudukan Desa itu sendiri merupakan entitas politik otonom dan kesatuan masyarakat hukum yang memiliki regulasi sendiri dalam mengelola kehidupan Desa dan kemajuan Desa lebih baik

(Kamis/22/11/2023)

Salah satunya Kepala Desa terpilih, hasil dari pilihan masyarakat Desa Sukarasa Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Bogor, Dadang Parid Ma’rup ia Mengemban amanah dan jabatannya untuk mengabdi, melayani masyarakat, menjalankan tugas-tugas Kepemerintahan yang di amanahkan kepadanya untuk menyalurkan program-program pemerintah yaitu Dana Desa (DD) sesuai mekanisme, Demi untuk memajukan Desa Sukarasa

Dalam menjalankan tugas-tugasnya dari hasil Komfirmasi kami awak Media, (Kamis, 22/11/2023),Dadang Parid Ma’rup ia menerangkan, “Kami selaku pengemban amanah untuk membantu masyarakat dan pemerintah dalam menjalankan tugas sayah sebagaimana mestinya untuk menyaluran program-program pemerintah

“Kami selalu mengedepankan azas Desentralisasi dan mengedepankan sesuai kearifan lokal, Dimana dan apapun dalam menjalankan program program Pemerintah yaitu Dana Desa (DD), sanyah selalu tranfaransi dan diawali melalui azas dan prinsip mengedepankan musyawarah dalam menentukan kebutuhan masyarakat yang melibatkan semua unsur yang ada, melalui mekanisme yang sesuai

“Diantaranya program dilaksanakan melalui ajuan dari bawah sesuai kebutuhan Warga masyarakat, mulai dari musyawarah tingkat Rw/Dusun (Musdus) untuk dikompetisikan ditingkat Desa yang menjadi ajuan skala prioritas yang diutamakan sebagai keinginan masyarakat”ungkapnya

Masih menurutnya”untuk penyaluran Program Dana Desa Tahun 2023 di Tahap Satu

“Diantanya ada Pembangunan Infrastruktur jalan Desa Secara Hot Mix di jalan Kampung Babakan Manglid anggaran Rp 210.500.000,-

“Kemudian ada pembanguna Sumur Bor di Kampung Ciriwuk dengan Nilai anggaran Rp 60.000.000,-

Dan ada Pembangunan MCK di Kampung Juga Raksa denagan nilai anggaran Rp 45.000.000” pungkasnya

Lioutan (Isan)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button