SMP 4 Kotabaru Karawang Menuju Zero Sampah Plastik Wujudkan Sekolah Bebas Sampah Sekali Pakai

Karawang-(PI).Kegiatan webinar ini diikuti oleh guru dan siswa SMP 4 Kotabaru Karawang.
Kegiatan ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahama terkait 5 jenis sampah plastik sekali pakai yang harus Dihindari (Ban the Big 5) dan gerakan peduli serta berbudaya lingkungan hidup di sekolah.
Sampah plastik sekali pakai masih banyak ditemui di area kantin sekolah. Pembungkus makan, sedotan, gelas plastik masih banyak digunakan di kantin sekolah. Kantin sekolah masih menjadi penyumbang sampah plastik sekali pakai di lingkungan.
Nah di SMP 4 Kotabaru ini Kepala sekolah sedang menerapkan penggunaan tumbler dan alat makan yang dibawa oleh siswanya sendiri, namun untuk membungkus jajanan masih banyak yang menggunakan kemasan plastik..” tutur kepsek.
Dalam kegiatan memulai program sekolah bebas sampah plastik sekali pakai memang harus adanya komitmen dari kepala sekolah serta dukungan dari semua warga di sekolah untuk melakukan peraturan–peraturan yang sudah dibuat. Awalnya memang akan terasa terpaksa namun setelahnya akan lebih mudah karena sudah terbiasa melakukan hal itu,” ungkap Kepsek Ahmad Fadloli.
Kepsek menuturkan, setelah pengelolaan sampah teratasi, akan lebih baik lagi jika sekolah menerapkan kantin sehat. Kantin sehat adalah fasilitas yang diberikan sekolah untuk menyediakan makanan yang sehat, bergizi, higienis dan aman dikonsumsi oleh siswa didiknya. Dalam pengelolaan kantin pengurangan penggunaan pembungkus makanan dengan plastik bisa dikurangi dengan menggunakan alternatif pembungkus makanan dari bahan alami seperti daun pisang atau daun jagung.
Kepsek juga menjelaskan bahwa sekolah bebas sampah plastik sekali pakai juga harus memiliki komitmen dan aturan yang diterapkan sekolah. Seperti mengurangi sumber timbulnya yakni sampah plastik atau bungkus makanan di kantin sekolah. Adanya keinginan untuk mengubah seusatu dari hulu sampai hilir, katanya, dapat membangun suasana yang mendukung di sekitar lingkungan sekolah,” jelas Angga.
Terakhir, Kepsek SMP 4 Kotabaru Karawang menyampaikan bahwa pengelolaan lingkungan yang bebas dari sampah tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan harus membangun karakter di setiap individunya. Menurutnya, perilaku ramah lingkungan bagi anak didik tidak hanya di sekolah namun dirumah juga di rumah, yang memerlukan dukungan dan kerjasama dari orang tua.
Liputan : Ahmad z